Senin, Februari 13, 2012

Dari +6285249873xxx

Sesungguhnya hati manusiaakan berkarat sebagaimana besi yang dikaratkan oleh air. Bila seorang bertanya "Apakah caranya untukmenjadikan hati bersih kembali? Rasulullah bersabda : " Selalulah ingat mati dan membaca Al-Qur'an "

" Tak jujur pengakuan cinta seorang hamba, bila ia tak bersabar menahan ujian Robbnya "
" Tak jujur pengakuan cinta seorang hamba, bila ia tak bersyukur atas ujian Robbnya "
" Tak jujur pengakuan cinta seorang hamba, bila ia tak menikmati ujian Robbnya "

MasyaALLAH, akankah kita benar-benar mencintai Robb kita sedangkandalam kesedihan kita lebih sering mengeluh dan tak sabar.

Robb, ijinkanlah kami mencintai MU diatas segalanya

Selasa, Januari 31, 2012

13 ADAB BER DO'A

DARI USTADS YUSUF MANSUR

Pertama, Mencari Waktu yang Mustajab
Di antara waktu yang mustajab adalah hari Arafah, Ramadhan, sore hari Jumat, dan waktu sahur atau sepertiga malam terakhir.
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

ينزل الله تعالى كل ليلة إلى السماء الدنيا حين يبقى ثلث الليل الأخير فيقول عز وجل: من يدعونى فأستجب له، من يسألنى فأعطيه، من يستغفرنى فأغفر له

“Allah turun ke langit dunia setiap malam, ketika tersisa sepertiga malam terakhir. Allah berfirman, ‘Siapa yang berdoa kepada-Ku, Aku kabulkan, siapa yang meminta, akan Aku beri, dan siapa yang memohon ampunan pasti Aku ampuni’.” (HR. Muslim)

Kedua, Memanfaatkan Keadaan yang Mustajab Untuk Berdoa
Di antara keadaan yang mustajab untuk berdoa adalah: ketika perang, turun hujan, ketika sujud, antara adzan dan iqamah, atau ketika puasa menjelang berbuka.

Abu Hurairah radhiallahu’anhu mengatakan, “Sesungguhnya pintu-pintu langit terbuka ketika jihad fi sabillillah sedang berkecamuk, ketika turun hujan, dan ketika iqamah shalat wajib. Manfaatkanlah untuk berdoa ketika itu.” (Syarhus Sunnah al-Baghawi, 1: 327)
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Doa antara adzan dan iqamah tidak tertolak.” (HR. Abu Daud, Nasa’i, dan Tirmidzi)
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Keadaan terdekat antara hamba dengan Tuhannya adalah ketika sujud. Maka perbanyaklahberdoa.” (HR. Muslim)

Ketiga, Menghadap Kiblat dan Mengangkat Tangan
Dari Jabir radhiallahu ‘anhu, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika berada di Padang Arafah, beliau menghadap kiblat, dan beliau terus berdoa sampai matahari terbenam. (HR. Muslim)
Dari Salman radhiallahu ‘anhu, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya Tuhan kalian itu Malu dan Maha Memberi. Dia malu kepada hamba-Nya ketika mereka mengangkat tangan kepada-Nya kemudian hambanya kembali dengan tangan kosong (tidak dikabulkan).” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi dan beliau hasankan)
Cara mengangkat tangan:

Ibnu Abbas radhiallahu’anhu mengatakan, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika berdoa, beliau menggabungkan kedua telapak tangannya dan mengangkatnya setinggi wajahnya (wajah menghadap telapak tangan). (HR. Thabrani)
Catatan: Tidak boleh melihat ke atas ketika berdoa.

Keempat, Dengan Suara Lirih dan Tidak Dikeraskan
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,

وَلَا تَجْهَرْ بِصَلَاتِكَ وَلَا تُخَافِتْ بِهَا وَابْتَغِ بَيْنَ ذَلِكَ سَبِيلًا

“Janganlah kalian mengeraskan doa kalian dan janganlah pula merendahkannya dan carilah jalan tengah di antara kedua itu.” (QS. Al-Isra: 110)

Allah Subhanahu wa Ta’ala memuji Nabi Zakariya ‘alaihis salam, yang berdoa dengan penuh khusyu’ dan suara lirih.

ذِكْرُ رَحْمَتِ رَبِّكَ عَبْدَهُ زَكَرِيَّا (2) إِذْ نَادَى رَبَّهُ نِدَاءً خَفِيًّا

“(Yang dibacakan ini adalah) penjelasan tentang rahmat Tuhan kamu kepada hamba-Nya, Zakaria,
yaitu tatkala ia berdoa kepada Tuhannya dengan suara yang lembut.” (QS. Maryam: 2–3)

Allah Subhanahu wa Ta’ala juga berfirman,

ادْعُوا رَبَّكُمْ تَضَرُّعًا وَخُفْيَةً إِنَّهُ لَا يُحِبُّ الْمُعْتَدِينَ

“Berdoalah kepada Tuhanmu dengan berendah diri dan suara yang lembut. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas.” (QS. Al-A’raf: 55)

Dari Abu Musa radhiallahu’anhu bahwa suatu ketika para sahabat pernah berdzikir dengan teriak-teriak. Kemudian Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengingatkan,

يَا أَيُّهَا النَّاسُ ، ارْبَعُوا عَلَى أَنْفُسِكُمْ ، فَإِنَّكُمْ لاَ تَدْعُونَ أَصَمَّ وَلاَ غَائِبًا ، إِنَّهُ مَعَكُمْ ، إِنَّهُ سَمِيعٌ قَرِيبٌ

“Wahai manusia, kasihanilah diri kalian. Sesungguhnya kalian tidak menyeru Dzat yang tuli dan tidak ada, sesungguhnya Allah bersama kalian, Dia Maha mendengar lagi Maha dekat.” (HR. Bukhari)

Kelima, Tidak Dibuat Bersajak
Doa yang terbaik adalah doa yang ada dalam Alquran dan sunah.
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,

ادْعُوا رَبَّكُمْ تَضَرُّعًا وَخُفْيَةً إِنَّهُ لَا يُحِبُّ الْمُعْتَدِينَ

“Berdoalah kepada Tuhanmu dengan berendah diri dan suara yang lembut. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas.” (QS. Al-A’raf: 55)
Ada yang mengatakan: maksudnya adalah berlebih-lebihan dalam membuat kalimat doa, dengan dipaksakan bersajak.

Keenam, Khusyu’, Merendahkan Hati, dan Penuh Harap
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,

إِنَّهُمْ كَانُوا يُسَارِعُونَ فِي الْخَيْرَاتِ وَيَدْعُونَنَا رَغَبًا وَرَهَبًا وَكَانُوا لَنَا خَاشِعِينَ

“Sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang selalu bersegera dalam (mengerjakan) perbuatan-perbuatan yang baik dan mereka berdoakepada Kami dengan harap dan cemas. Dan mereka adalah orang-orang yang khusyu’ kepada Kami.” (QS. Al-Anbiya’: 90)

Ketujuh, Memantapkan Hati Dalam Berdoa dan Berkeyakinan Untuk Dikabulkan
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

لا يقل أحدكم إذا دعا اللهم اغفر لي إن شئت اللهم ارحمني إن شئت ليعزم المسألة فإنه لا مُكرِه له

“Janganlah kalian ketika berdoa dengan mengatakan, ‘Ya Allah, ampunilah aku jika Engkau mau. Ya Allah, rahmatilah aku, jika Engkau mau’. Hendaknya dia mantapkan keinginannya, karena tidak ada yang memaksa Allah.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Dari Abu Hurairah radhiallahu’anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Apabila kalian berdoa, hendaknya dia mantapkan keinginannya. Karena Allah tidak keberatan dan kesulitan untuk mewujudkan sesuatu.” (HR. Ibn Hibban dan dishahihkan Syua’ib Al-Arnauth)

Di antara bentuk yakin ketika berdoa adalah hatinya sadar bahwa dia sedang meminta sesuatu. Dari Abu Hurairah radhiallahu’anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

ادعوا الله وأنتم موقنون بالإجابة واعلموا أن الله لا يستجيب دعاء من قلب غافل لاه

“Berdoalah kepada Allah dan kalian yakin akan dikabulkan. Ketahuilah, sesungguhnya Allah tidak mengabulkan doa dari hati yang lalai, dan lengah (dengan doanya).” (HR. Tirmidzi dan dishahihkan Al-Albani)

Banyak orang yang lalai dalam berdoa atau bahkan tidak tahu isi doa yang dia ucapkan. Karena dia tidak paham bahasa Arab, sehingga hanya dia ucapkan tanpa direnungkan isinya.

Kedelapan, Mengulang-ulang Doa dan Merengek-rengek Dalam Berdoa
Mislanya, orang berdoa: Yaa Allah, ampunilah hambu-MU, ampunilah hambu-MU…, ampunilah hambu-MU yang penuh dosa ini. ampunilah ya Allah…. Dia ulang-ulang permohonannya. Semacam ini menunjukkan kesungguhhannya dalam berdoa.
Ibn Mas’ud mengatakan, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam apabila beliau berdoa, beliau mengulangi tiga kali. Dan apabila beliau meminta kepada Allah, beliau mengulangi tiga kali. (HR. Muslim)

Kesembilan, tidak tergesa-gesa agar segera dikabulkan, dan menghindari perasaan: mengapa doaku tidak dikabulkan atau kalihatannya Allah tidak akan mengabulkan doaku.
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

يُسْتَجَابُ لأَحَدِكُمْ مَا لَمْ يَعْجَلْ يَقُولُ دَعَوْتُ فَلَمْ يُسْتَجَبْ لِى

“Akan dikabulkan (doa) kalian selama tidak tergesa-gesa. Dia mengatakan, ‘Saya telah berdoa, namun belum saja dikabulkan‘.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Sikap tergesa-gesa agar segera dikabulkan, tetapi doanya tidak kunjung dikabulkan, menyebabkan dirinya malas berdoa. Dari Abu Hurairah radhiallahu’anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

لا يزال الدعاء يستجاب للعبد ما لم يدع بإثم أو قطيعة رحم، ما لم يستعجل، قيل: يا رسول الله وما الاستعجال؟ قال: يقول قد دعوت وقد دعوت فلم أر يستجيب لي، فيستحسر عند ذلك ويدع الدعاء رواه مسلم

“Doa para hamba akan senantiasa dikabulkan, selama tidak berdoa yang isinya dosa atau memutus silaturrahim, selama dia tidak terburu-buru.” Para sahabat bertanya, “Ya Rasulullah, apa yang dimaksud terburu-buru dalam berdoa?” Beliau bersabda, “Orang yang berdoa ini berkata, ‘Saya telah berdoa, Saya telah berdoa, dan belum pernah dikabulkan’. Akhirnya dia putus asa dan meninggalkan doa.” (HR. Muslim dan Abu Daud)

Sebagian ulama mengatakan: “Saya pernah berdoa kepada Allah dengan satu permintaan selama dua puluh tahun dan belum dikabulkan, padahal aku berharap agar dikabulkan. Aku meminta kepada Allah agar diberi taufiq untuk meninggalkan segala sesuatu yang tidak penting baguku.”

Kesepuluh, Memulai Doa dengan Memuji Allah dan Bershalawat Kepada Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam
Bagian dari adab ketika memohon dan meminta adalah memuji Dzat yang diminta. Demikian pula ketika hendak berdoa kepada Allah. Hendaknya kita memuji Allah dengan menyebut nama-nama-Nya yang mulia (Asma-ul husna).

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah mendengar ada orang yang berdoa dalam shalatnya dan dia tidak memuji Allah dan tidak bershalawat kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Kemudian beliau bersabda, “Orang ini terburu-buru.” kemudian beliau bersabda,

إذا صلى أحدكم فليبدأ بتحميد ربه جل وعز والثناء عليه ثم ليصل على النبي صلى الله عليه وسلم ثم يدعو بما شاء

“Apabila kalian berdoa, hendaknya dia memulai dengan memuji dan mengagungkan Allah, kemudian bershalawat kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Kemudian berdoalah sesuai kehendaknya.” (HR. Ahmad, Abu Daud dan dishahihkan Al-Albani)

Kesebelas, Memperbanyak Taubat dan Memohon Ampun Kepada Allah
Banyak mendekatkan diri kepada Allah merupakan sarana terbesar untuk mendapatkan cintanya Allah. Dengan dicintai Allah, doa seseorang akan mudah dikabulkan. Di antara amal yang sangat dicintai Allah adalah memperbanyak taubat dan istighfar.
Dari Abu Hurairah radhiallahu’anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

وَمَا تَقَرَّبَ إِلَىَّ عَبْدِى بِشَىْءٍ أَحَبَّ إِلَىَّ مِمَّا افْتَرَضْتُ عَلَيْهِ ، وَمَا يَزَالُ عَبْدِى يَتَقَرَّبُ إِلَىَّ بِالنَّوَافِلِ حَتَّى أُحِبَّهُ ، فَإِذَا أَحْبَبْتُهُ كُنْتُ….، وَإِنْ سَأَلَنِى لأُعْطِيَنَّهُ ، وَلَئِنِ اسْتَعَاذَنِى لأُعِيذَنَّهُ

“Tidak ada ibadah yang dilakukan hamba-Ku yang lebih Aku cintai melebihi ibadah yang Aku wajibkan. Ada hamba-Ku yang sering beribadah kepada-Ku dengan amalan sunah, sampai Aku mencintainya. Jika Aku mencintainya maka …jika dia meminta-Ku, pasti Aku berikan dan jika minta perlindungan kepada-KU, pasti Aku lindungi..” (HR. Bukhari)

Diriwayatkan bahwa ketika terjadi musim kekeringan di masa Umar bin Khatab, beliau meminta kepada Abbas untuk berdoa. Ketika berdoa, Abbas mengatakan, “Ya Allah, sesungguhnya tidaklah turun musibah dari langit kecuali karena perbuatan dosa. dan musibah ini tidak akan hilang, kecuali dengan taubat…”

Kedua Belas, Hindari Mendoakan Keburukan, Baik Untuk Diri Sendiri, Anak, Maupun Keluarga
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman, mencela manusia yang berdoa dengan doa yang buruk,

وَيَدْعُ الإِنسَانُ بِالشَّرِّ دُعَاءهُ بِالْخَيْرِ وَكَانَ الإِنسَانُ عَجُولاً

“Manusia berdoa untuk kejahatan sebagaimana ia berdoa untuk kebaikan. Dan adalah manusia bersifat tergesa-gesa.” (QS. Al-Isra’: 11)

وَلَوْ يُعَجِّلُ اللَّهُ لِلنَّاسِ الشَّرَّ اسْتِعْجَالَهُم بِالْخَيْرِ لَقُضِيَ إِلَيْهِمْ أَجَلُهُمْ

“Kalau sekiranya Allah menyegerakan keburukan bagi manusia seperti permintaan mereka untuk menyegerakan kebaikan, pastilah diakhiri umur mereka (binasa).” (QS. Yunus: 11)

Ayat ini berbicara tentang orang yang mendoakan keburukan untuk dirinya, hartanya, keluarganya, dengan doa keburukan.

Dari Jabir radhiallahu’anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

لا تدعوا على أنفسكم، ولا تدعوا على أولادكم، ولا تدعوا على خدمكم، ولا تدعوا على أموالكم، لا توافق من الله ساعة يسأل فيها عطاء فيستجاب لكم

“Janganlah kalian mendoakan keburukan untuk diri kalian, jangan mendoakan keburukan untuk anak kalian, jangan mendoakan keburukan untuk pembantu kalian, jangan mendoakan keburukan untuk harta kalian. Bisa jadi ketika seorang hamba berdoa kepada Allah bertepatan dengan waktu mustajab, pasti Allah kabulkan.” (HR. Abu Daud)

Dari Abu Hurairah radhiallahu’anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

لا يزال الدعاء يستجاب للعبد ما لم يدع بإثم أو قطيعة رحم

“Doa para hamba akan senantiasa dikabulkan, selama tidak berdoa yang isinya dosa atau memutus silaturrahim.” (HR. Muslim dan Abu Daud)

Ketiga Belas, Menghindari Makanan dan Harta Haram
Makanan yang haram menjadi sebab tertolaknya doa.

Dari Abu Hurairah radhiallahu’anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

أَيُّهَا النَّاسُ إِنَّ اللَّهَ طَيِّبٌ لاَ يَقْبَلُ إِلاَّ طَيِّبًا وَإِنَّ اللَّهَ أَمَرَ الْمُؤْمِنِينَ بِمَا أَمَرَ بِهِ الْمُرْسَلِينَ فَقَالَ ( يَا أَيُّهَا الرُّسُلُ كُلُوا مِنَ الطَّيِّبَاتِ وَاعْمَلُوا صَالِحًا إِنِّى بِمَا تَعْمَلُونَ عَلِيمٌ) وَقَالَ (يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُلُوا مِنْ طَيِّبَاتِ مَا رَزَقْنَاكُمْ) ». ثُمَّ ذَكَرَ الرَّجُلَ يُطِيلُ السَّفَرَ أَشْعَثَ أَغْبَرَ يَمُدُّ يَدَيْهِ إِلَى السَّمَاءِ يَا رَبِّ يَا رَبِّ وَمَطْعَمُهُ حَرَامٌ وَمَشْرَبُهُ حَرَامٌ وَمَلْبَسُهُ حَرَامٌ وَغُذِىَ بِالْحَرَامِ فَأَنَّى يُسْتَجَابُ لِذَلِكَ

“Wahai sekalian manusia, sesungguhnya Allah itu thoyib (baik). Dia tidak akan menerima sesuatu melainkan yang baik pula. Dan sesungguhnya Allah telah memerintahkan kepada orang-orang mukmin seperti yang diperintahkan-Nya kepada para Rasul. Firman-Nya, ‘Wahai para Rasul! Makanlah makanan yang baik-baik (halal) dan kerjakanlah amal shalih. Sesungguhnya Aku Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan’. Dan Allah juga berfirman, ‘Wahai orang-orang yang beriman! Makanlah rezeki yang baik-baik yang telah kami rezekikan kepadamu’. Kemudian Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menceritakan tentang seroang laki-laki yang telah lama berjalan karena jauhnya jarak yang ditempuhnya. Sehingga rambutnya kusut, masai dan berdebu. Orang itu mengangkat tangannya ke langit seraya berdo’a, ‘Wahai Tuhanku, wahai Tuhanku’. Padahal, makanannya dari barang yang haram, minumannya dari yang haram, pakaiannya dari yang haram dan diberi makan dengan makanan yang haram, maka bagaimanakah Allah akan mengabulkan do’anya?” (HR. Muslim)

Jumat, Desember 23, 2011

DARI 085249873XXX

Nasehat KUBUR :
1. Aku adalah tempat paling gelap maka terangilah aku dengan Tahajjud.
2. Aku adalah tempat yang paling sempit maka luaskanlah aku dengan bersilaturrahmi
3. Aku adalah tempat yang paling sepi maka ramaikanlah aku dengan perbanyak baca Al Qur'an,
4. Aku adalah tempatnya binatang2 yang menjijikkan maka racunilah ia dengan amal sedekah
5. Aku adalah tempat Munkar & Nakir bertanya, makapersiapkanlah jawabanmu dengan perbanyak mengucapkan kalimat "LAILAHAILLALLAH"

Berbagi kesedihanmu bukan berarti membuka ab mu pada orang lain, tapi kamu hanya mencobauntuk meringankan bebanmu

Jangan engkau MENUNTUT ILMU, karena pada dasarnya ilmu tidak bersalah. Jangan engkau MENIMBA ILMU, karena di dalam sumur tidak ada ilmu. Jangan engkau MEMBALAS BUDI, karena belum tentu Budi yang melakukannya.Jangan engkau MEMBANGUNKAN RUMAH untuk keluargamu, karena rumah memang tidak pernah tidur. Jangan engkau MEMBERI TAHU orang yang bertanya, karena orang itu mungkin tidak suka makan tahu. Jangan engkau MENGARUNGI LAUTAN, karena karung lebih cocok untuk beras.

Maulana Sa'ad r.a. berkata "Perahu tenggelam bukan karena masuk ke air sungai, tetapi karena air sungai masuk ke dalam perahu tersebut.Seseorabg tenggelam dalam dunia bukan karena ia dalam dunia, tetapi karena dunia masuk ke dalam hatinya". Wallahu a'lam

Jadi orang yang baik ditengah-tengah orang yang jahat itu hal yang BIASA, tapi yang LUAR BIASA adalah ketika kita bisa menjqadi orang yang terbaik ditengah-tengah orang yang baik.

Ternyata orang yang pintar bukan orang yang banyak titelnya, bukan orang yang banyak ilmunya, bukan orang yang banyak hartanya, bukan orang yang banyak uangnya,
Tetapi orang yang pintar adalah orang yang selalun ingat mati dan mempersiapkan bekal sesudah mati. Moga=moga kita tergolong orang-orang yang banyak mengingat kematian, Amin.

Segala upaya itu perlu masa, dan masa yang dibutuhkan terkadang melampaui ketahanan diri kita. Karena itu bersiaplah selalu menghadapi segala kendala, karena yang hebat itu bukan keberhasilan melainkan KETANGGUHAN

Lelaki mulia adalah lelaki yang menjaga kehormatanmu, takkan menyentuhmu sebelum dia halal bagimu dan kamu halal baginya.
Lelaki mulia adalah lelaki yang menjaga diri dan hatimu dari Zina (zina mata, zina hati, zina telinga, dsb)
Lelaki mulia adalah lelaki yang mengajakmu menikah, bukan yang mengajakmu pacaran.
Lelaki mulia adalah lelaki yang mencintaimu karena Allah..
Lelaki mulia adalah lelaki yang memuliakanmu.
Lelaki mulia hanya untuk wanita mulia

Dari air kita belajar KETENANGAN, dari batu kita belajar KETEGARAN, dari tanah kita belajar KEHIDUPAN, dari kupu kupu kita belajar MERUBAH DIRI, dari padi kita belajar RENDAH HATI, dari Nabi Muhammad kita belajar JIWA PEMAAF, dari Allah kita belajar tentang KASIH SAYANG YANG SEMPURNA.

Melihat ke atas kita memperoleh SEMANGAT untuk maju
Melihat ke bawah kita BERSYUKUR atas semua yang ada
Melihat ke samping adalah semangat KEBERSAMAAN
Melihat ke3 belakang sebagai PENGALAMAN berharga
Melihat ke dalam untuk INTROSPEKSI diri
Melihat ke depan untuk menjadi LEBIH BAIK

3 hal yang membuat kita kuat = Iman, Pengharapan dan Kasih.
3 hal yang membuat kita tak akan dilupakan = cinta, kejujuran dan Persahabatan
3 hal yang tak akan dapat kembali = Waktu, Perkataan dan Kesempatan
3 hal yaang membuat kita semakin dewasa = Ketekunan, Kesetiaan dan Rasa syukur

Tuhan tidak menjanjikan bahwa langit itu selalu biru, bunga selalu mekar, dan mentari selalu bersinar.
Tetapi ketahuilah bahwa Dia selalu memberi pelangi disetiap badai, senyum di setiap air mata, berkah di setiap cobaan dan jawaban di setiap do'a.
Life is beutiful, hidup bukanlah suatutujuan melainkan perjalanan, nikmatilah.

Diangkat dari sebuah cerita tentang seseorang yang bangun tidur dan merenungkan tentang apa kunci sukses hidup ini.
Jendela kamar tidur berkata "Lihatlah Dunia Luar"
Langit-langit kamar berpesan "Bercita-citalah setinggi mungkin"
Jam dinding berdetak "setiap detik itu berharga"
Cermin mengatakan "Berkacalah sebelum bertindak"
Kalender berbisik " Ini hari terbaik, jangan mnenunda sampai besok"
Pintu berteriak "Dorong yang keras dan pergilah"
Tapi.... yang wajib diperhatikan adalah pesan karpet pelapis lantai.....
"Sujud dan berdo'alah"

Jumat, Mei 27, 2011

DETEKSI PENYAKIT MELALUI KUKU

INILAH.COM,Jakarta (28 Mei 2011)- Anda bisa kembali menggunakan cara tradisional untuk melihat suatu penyakit yang bersarang dalam tubuh Anda.


Sebuah studi menyebutkan warna kuku bisa menjadi akternatif untuk mengetahui penyakit apa yang sedang Anda derita sebelum memutuskan untuk berkunjung ke dokter.
Seperti dikutip dari Aolheath, setiap orang memiliki tipe kuku berbeda, mulai dari tekstur, warna hingga kekuatannya. Dan setiap jenis kuku memiliki arti tersendiri, terutama dalam kaitannya dengan jenis penyakit.
FAAD dari American Academy of Dermatology (AAD), Andrea Cambio, MD mengatakan, kuku adalah jendela ke dalam tubuh seseorang. Melalui kuku dapat terlihat kemungkinan penyakit apa saja yang sedang berproses dalam tubuh.
Nah, intip kondisi kesehatan melalui bentuk dan warna kuku Anda.

Kuku kuning
Salah satu penyebab paling umum kuku berwarna kuning adalah infeksi jamur. Semakin memburuknya infeksi bisa membuat kuku tidak tumbuh sehat, menebal, dan rapuh. Kuku kuning juga menunjukan kondisi lebih serius seperti penyakit tiroid parah, paru-paru, diabetes, atau psoriasis.

Kuku bengkak dan terlipat
Jika kulit di sekitar kuku terlihat merah dan bengkak, ini dikenal sebagai peradangan yang menunjukan adanya penyakit lupus dan gangguan jaringan ikat.

Garis hitam
Periksakan segera jika ada garis hitam di kuku Anda. Ini terkait gejala melanoma atau yang dikenal dengan kanker kulit dari jenis yang paling berbahaya.

Menggigit kuku
Menggigit kuku mungkin buat Anda hanyalah kebiasaan. Padahal ini sangat mungkin menandakan kecemasan yang berlebihan dan membutuhkan pengobatan karena menderita gangguan obsesif-kompulsif. Jadi, jika Anda tidak bisa berhenti, ada baiknya berdiskusi dengan dokter Anda.

Kuku kebiruan
Kuku berwarna kebiruan menandakan tubuh tidak mendapatkan oksigen cukup. Ini mengindikasikan adanya infeksi di paru-paru seperti pneumonia. Jika hanya sedikit kebiruan di ujung bawah kuku bisa juga menandakan diabetes.

Kuku pucat
Kuku berwarna pucat atau cenderung berwarna putih kadang-kadang terkait penuaan. Tetatpi ada empat penyakit serius yang mungkin saja ditandai dengan kuku berwarna pucat ini, misalnya, anemia, gagal jantung, pengidap penyakit hati atau juga gizi yang buruk.

Kuku putih
Jika kuku berwarna putih dengan ujung atas berwarna gelap mengindikasikan adanya masalah pada hati seperti hepatitis.
Kuku kasar
Jika permukaan kuku berkerut dan berbunyi jika diadu ini merupakan tanda awal dari psoriasis atau inflamasi arthritis. Perubahan warna kuku dapat terlihat merah
kecokelatan.

Kuku retak
Kuku terlihat kering, rapuh dan sering retak telah lama dikaitkan dengan penyakit tiroid. Jika membelah dan berwarna kuning ada kemungkinan ini karena infeksi jamur. [mor]

Senin, Maret 21, 2011

CARA MERAWAT PRINTER

Fathurrahman Fdj 14 Maret jam 23:01
Apakah printer Tinta (Inkjet, Deskjet dan sejenisnya) anda kualitas cetaknya menurun, dan membuat anda frustasi?

Hasil print bergaris-garis, atau lebih parah lagi tintanya tidak bisa keluar ?

Kondisi-kondisi ini sering kali terjadi karena kita kurang perhatian terhadap beberapa hal yang peka dalam penggunaan printer inkjet kita. Kelalaian dalam merawat printer inkjet kita dapat menyebabkan kerusakan pada head printer secara temporary maupun secara permanen.

Berikut beberapa tips dan trick dalam merawat printer inkjet anda :

1. Selalu gunakan printer secara periodik (sesering mungkin minimal 2 kali seminggu), jangan biarkan printer anda menganggur terlalu lama, karena tinta yang terdapat pada nozzle head bisa mengering sehingga menyumbat pengeluaran tinta.

2. Gunakan fasilitas Clean Head (Software yang disertakan bersama Printer) untuk melakukan pembersihan Nozle Head secara teratur (periodik).

3. Bersihkan beberapa bagian printer secara berkala dari debu dan kotoran, jangan biarkan ada benda-benda asing masuk atau terjatuh kedalam printer anda. Jangan menggunakan lap yang basah oleh air saat membersihkan printer.

4. Jangan mencabut kabel printer saat mematikan printer, tetapi gunakan tombol on/off sehingga saat dimatikan, head printer akan kembali ke kedudukannya sehingga tinta tidak mudah mengering.

5. Saat mencetak pastikan kertasnya tidak berlipat-lipat melainkan gunakan kertas yang masih halus, sebab jika tersangkut dapat merusak roller pada printer.

6. Jangan menyentuh bagian elektrik dari cartridge seperti chip maupun head dengan menggunakan jari anda, karena listrik statis pada tubuh terkadang dapat merusak komponen, apabila terpaksa membersikan gunakan kertas tissue dengan kualitas baik, karena kertas tissue dengan kualitas jelek justru akan meninggalkan partikel kertas dan berpotensi menyumbat nozle head.

7. Jika menggunakan tinta refill pastikan menggunakan refill kualitas baik, jangan mengisi cartridge terlalu penuh karena dapat menyebabkan terjadinya kebocoran pada cartrdige dan dapat merembet pada motherboard printer.

8. Jangan membiarkan printer anda kosong tanpa cartridge dalam jangka waktu yang lama, sebab dapat menyebabkan print head menjadi kering.

9. Perhatikan wastepad (buangan tinta) printer anda, ganti wastepad atau gunakan pembuangan luar sehingga tinta tidak akan meleber di dalam printer.

10. Jangan pernah membuka cassing printer, karena komponen printer hanya bisa di service oleh orang yang benar-benar ahli.

Sabtu, Maret 12, 2011

MKKS SMK SEBANUA 6 DI SMKN 2 BARABAI

Hari ini Sabtu 12 Maret 2011 hadir kepala SMK se banua 6 di SMKN 2 Barabai dalam rapat musyawarah kerja kepala sekolah. Turut hadir pula Kepala Dinas Pendidikan Kab. HST H. Agung Parnowo, S.Pd, MMPd, Kabid Dikmen Muhammad Rahmadi, SPd, MM dan Drs H. Fathurrahman Surya, MAP. Kadis Pendidikan menerangkan berbagai kebijakan Pemkab HST seputar kebijakan dibidang pendidikan di kabupaten ini, diantaranya pemberian kesejahteraan terhadap guru dikabupaten HST termasuk insentif untuk guru honor Taman Kanak kanak dan para Ustads dan Ustadzahdi TPA-TPA. Disamping itu dibahas pula tentang Ujian Nasional dan pemecahan masalah yang dihadapi.Akhirnya dibahas pula program peningkatan mutu baik kualitas pembelajaran dan perangkatnya yang dikembangkan melalui IT, pula dibahas pembelajaran kewirausahaan dengan saling sharing antar sekolah di Banua 6.

Rabu, Oktober 13, 2010

Perkaya Kurikulum Dengan Isu-Isu Dalam Education For Sustainable Development

""Tidak usah terlalu mengubah-ubah kurikulum yang ada, tetapi dengan pemahaman mereka bisa membuat Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) menjadi kaya dengan isu-isu yang dibahas di dalam Education for Sustainable Development (pendidikan untuk pembangunan berkelanjutan) ," kata Fasli Jalal selaku Wakil Menteri Pendidikan Nasional, usai membuka Sosialisasi Materi Ajar Climate4classrooms di Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) , Jakarta"

Jakarta, "Tidak usah terlalu mengubah-ubah kurikulum yang ada, tetapi dengan pemahaman mereka bisa membuat Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) menjadi kaya dengan isu-isu yang dibahas di dalam Education for Sustainable Development (pendidikan untuk pembangunan berkelanjutan) ," kata Fasli Jalal selaku Wakil Menteri Pendidikan Nasional, usai membuka Sosialisasi Materi Ajar Climate 4 classrooms di Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) , Jakarta, Rabu (13/01).

Perubahan iklim merupakan salah satu yang dibahas dalam Education for Sustainable Development (pendidikan untuk pembangunan berkelanjutan) dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman cara mengatasi perubahan iklim dan meningkatkan hubungan serta jejaring sebagai upaya aksi nyata mitigasi dan adaptasi tentang perubahan iklim.

Fasli Jalal mengatakan, materi ajar perubahan iklim merupakan bagian Pendidikan Kependudukan dan Lingkungan Hidup (PKLH) yang telah ada. Menurut dia, guru memiliki peran vital dalam menyampaikan materi ini tanpa menjadikannya sebagai beban baru. "Ini bukan kurikulum baru, tetapi termasuk ke dalam apa yang sudah ada", katanya.

Fasli menjelaskan bahwa materi yang diajarkan adalah isu besar di bidang ekonomi tentang kesadaran yang perlu diberikan kepada anak didik mengenai konsumsi dan produksi, hak-hak orang di sekitar lingkungan, menjaga lingkungan, hak ekonomi, dan pembatasan eksploitasi. Materi ini juga dapat diterapkan di mata pelajaran Biologi, Geologi, Antropologi, Sosiologi, dan Matematika.

Fasli menambahkan, materi ini juga bisa masuk ke dalam materi ajar muatan lokal. Dia mencontohkan, di Kabupaten Wakatobi, Provinsi Sulawesi Tenggara ada pelajaran mengenai pemeliharaan dan pemanfaatan sumber daya alam baik untuk pelestarian maupun untuk sumber ekonomi. "Orang-orang di sektor pendidikan memastikan pembelajaran, pendampingan, dan pemberian model-model di lapangan," ujarnya.

Fasli mengatakan bahwa pelaksanaan program ini melibatkan 12 Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (P4TK), 33 Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan LPMP), Kelompok Kerja Guru (KKG), Musyarawah Guru Mata Pelajaran (MGMP), Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS), dan Musyawarah Kerja Pengawas Sekolah (MKPS).


Sumber: www.depdiknas.go.id 13 Januari 2010

MENGENANG MASA LALU

Hari ini Rabu 13 Oktober 2010

Tak terasa enam tahun kutinggalkan kampusku tempat menimba ilmu. Hari ini Kutelusuri kembali selasar gedung tua tapi tetap kokoh, mengingat masa masa indah, tak tau rasanya hati ini amat damai sampai akhirnya aku masuk ruang tata usaha dijurusan yang dulu setiap hari kumasuki untuk ambil absen. Tampak Pak Adis terpana menatap mungkin tak percaya aku tiba-tiba muncul dihadapannya, sementara Bu Yati berteriak aih Pak Banjar, duh senang rasanya bisa bertemu dengan mereka. Teringat saat kerjasama yang sangat baik diantara kita. Sempat kusesali bahwa aku tak bawa oleh-oleh untuk mereka yang biasanya apabila aku datang dari kalimantan ada saja yang bisa kubawa ke kampus
Kini aku ada dikampus ITB tempat kubelajar selama dua tahun, tetap kokoh dan teduh tetap keren meski bangunannya sangat tua. Tetap Jaya kampusku.

Selasa, Oktober 12, 2010

EDUCATION FOR SUSTAINABLE DEVELOPMENT

Mulai tanggal 12 sampai 14 Oktober 2010 bertempat di Grand Permata Hotel di jalan Lemah leumbeut Bandung diadakan ToT (Training of Trainers) tentang sekolah berwawasan EDUCATION FOR SUSTAINABLE DEVELOPMENT (EfSD) berbasis pendidikan Karakter Bangsa. Hadir4 dihari pertama para pendekar guru yaitu Ketum PGRI dan pasukannya mengiisi acara training. Rasa senang dan sangat membangkitkan semangat itulah inti pembicaraan beliau. Patut kita acungkan dua jempol kepada penguurus PGRI pusat yang telah memperjuangkan kesejahteraqan guru. Coba kita tengok anggaran 20 persen utk pendidikan, sertifikasi guru, perbaikan penghasilan dan masih banyak lagi. Kita haturkan salut kepada pengurus besar PGRI.
HARI KE DUA RABU 13 OKT 2010
Diisi dengan materi "MEMBANGUN DAN MENANAMKAN KARAKTER DAQN GAYA HIDUP YANG MENJAGA KELESTARIAN LINGKUNGAN". Pembawa materi M Fahrudin dan Siusana Kweldju dosen dari Universitas Negeri Malang. Isi materi antara lain Pendidikan Karakter Menentukan Gaya Hidup,Etika Kelestarian Sudah Tak Dapat Ditunda,Pendidikan Etika, Menanamkan Etika Lingkungan, Metodologi dalam Beretika Lingkungan, Mengubah Gaya Hidup, Gaya hidup Pengurangan Energi, Gaya Hidup dalam Pemakaian Bahan Kimia Ramah Lingkungan, Gaya Hidup dalam Bahan Makanan, Gaya Hidup dalam Membentuk Rumah Tangga,Gaya Hidup untuk Melindungi dan Memanfaatkan Air. Pada akhir sesi diuraikan bahwa saat ini kita dihadapkan pada krisis lingkungan yang dapat merentang dari krisis pangan, kesehatan, hingga krisis lahan. namun persoalan ini bisa dianggap sebagai tantangan karena semua persoalan itu berasal dari pikiran dan tindakan manusia. Mengubah gaya hidup merupakan bagian dari kehidupan beretika lingkungan. Etika perlu diajarkan agar para siswa dapat bertanggung jawab scara moral bagi bumi dan keberlangsungan spesies manusia Pada AkHir sesi didiskusikan bagaimana KARAKTER itu dibangun dengan KETELADANAN bukan DIAJARKAN.
SESI BERIKUTNYA "PEMBERDAYAAN MASYARAKAT BERBASIS PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN" oleh Dr Hari Amirullah Rachman, M.Pd, Dr. drh. M. Fahrudin dosen UNY. Hal yang dibicarakan tentang Situasi lingkungan sekarang, permasalahannya. Ada sebuah kalimat " JANGAN WARISKAN AIRMATA KEPADA ANAK CUCU KITA TAPI WARISKANLAH MATA AIR-MATA AIR ",
Bayangkan bahwa Indonesia merupakan negara Mega Biodiversitas ke 2 di dunia setelah Brasil. Menyumbang 10% tumbuh-tumbuhan di dunia, 10.000 jenis tumbuhan tegak(keras), 20.000 -30.000 tumbuhan berbunga,42 Ekosistem darat, 5 ekosistem khas, 81.000 km garis pantai, eksitem mangrove 22% luas mangrove dunia, keragaman satwa 17% seluruh spesies di dunia, 12% mamalia dunia, 15% mphibi dan reptil, 17% burung dan 37% ikan (the nature conservancy, 2005). Namun ancaman lingkungan tak terhindarkan. Coba pikir hutan kita hilang (deforestrasi) 2 juta hektar pertahun. Kerusakan Hot Spot terumbu karang, tekanan 240 juta penduduk Indonesia, belum ada kesadaran dan kepedulian terhadap pembangunan berkelanjutan. Nah sekarang pertanyaannya Apa yang bisa dilakukan kepsek dalam pemberdayaan masyarakat menuju pembangunan berkelanjutan? Sepertinya kepala sekolah harus legowo dengan bertambahnya tugas untuk mengatasi masalah lingkungan seperti yang diuraikan di atas. Padahal pengambil kebijakan dan dunia usaha juga perlu melihat krisis lingkungan ini adalah bagian tanggung jawab mereka terhadap dunia dan isinya .
Materi berikutnya adalah "PENGEMBANGAN SILABUS BERBASIS BERBASIS LOKAL" oleh Suandi Sidauruk dosen Universitas Palangkaraya, maksudnya silabus yang ada dikembangkan dengan meleburkan tentang lingkungan hidup kedalam materi yang ada.
MALAM HARINYA materi yang dipelajari "MEMBANGUN JIWA KEWIRAUSAHAAN DI SEKOLAH DALAM KONTEK PEMBANGUNAN KARAKTER BANGSA" oleh Dr Haryanto dosen UNY menjelaskan panjang lebar pentingnya kompetensi kewirausahaan ditanamkan kepada siswa. Menumbuh kembangkan jiwa kewirausahaan di dalam lingkungan sekolah, mendorong siswa dan guru memiliki jiwa kewirausahaan berbasis karakter bangsa.
Hari Ke 3 14 Okt 2010
Pagi ini kita mendapat sajian "PEMBIBITAN TANAMAN" dari Seameo Biotrop
Materi ini secara teoritis diajarkan pengetahuan tentang pembibitan yang baik dan benar, seperti pemilihan induk bibit , baik secara generatif maupun pegetatif. dalam materi ini juga dipaparkan tentang cara penanganan dan penanaman bibit.
Jam 12.00 ToT ditutup dengan resmi.

Jumat, Juni 04, 2010

TIPS UNTUK SISWA

Berikut adalah tips yang bisa dibagikan kepada anak, agar mereka dapat mencatat lebih efektif:

Mendengarkan secara aktif
Tanyakan kepada diri sendiri, "Apa yang guru harapkan dari aku untuk belajar? Mengapa? Apa yang dia katakan? Bagaimana hal itu berhubungan dengan subjek? Apakah itu penting? Apakah itu sesuatu yang harus saya pastikan untuk ingat? "Mengajukan pertanyaan-pertanyaan ini akan memudahkan untuk memisahkan apa yang penting dari apa yang tidak penting.

Mengamati aktif
Perhatikan petunjuk-petunjuk yang didapat dari guru dan bahan bacaan. Petunjuk dalam bahan bacaan dapat berupa judul, huruf tebal, huruf miring, gambar, grafik, dan diagram. Beberapa buku yang menguraikan bab yang berisi topik penting. Lihat pada bagian dan bab ringkasan. Catat kesimpulan penulis atau guru.

Selain itu, perhatikan petujuk fisik dari guru. Setiap guru memiliki gaya yang unik, kita dapat menangkap poin penting dengan menjadi akrab dengan gaya itu. Aktifkan antena untuk ekspresi wajah, gerak tangan, gerakan tubuh dan saat guru menaikkan atau menurunkan suara. Perhatikan ketika ia mengulangi sebuah ide atau kata-kata, dan penuh perhatian pada apa yang ia menulis di papan tulis. Pastikan untuk selalu duduk di bagian depan - akan lebih mudah untuk menangkap petunjuk penting seperti itu.

Berpartisipasi
Jika tidak memahami sesuatu atau memiliki pertanyaan tentang hal itu, bertanyalah! Bergabung dalam diskusi. Beberapa orang menahan diri, mencemaskan pikiran orang lain. Survei menunjukkan bahwa orang-orang dalam audiens biasanya berpartisipasi. Lagi pula hal terburuk apa yang orang lain pikirkan - bahwa kita egois karena ingin mendapatkan pengetahuan baru?

Preview
Jika kita tahu apa yang akan dibahas oleh guru, preview materi dan mencari informasi sebanyak mungkin tentang materi itu sebelumnya. Memiliki beberapa pengetahuan akan membantu kita mengidentifikasi poin penting dalam proses pembelajaran